Cerita kali ini tentang pertemuan tenaga teknis penyuluh bahasa Indonesia tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Badan Bahasa bertempat di Park Hotel jalan DI Panjaiatan Jakarta Timur. awal cerita ini mengapa aku ikut jadi peserta pertemuan bukan karena guru bahasa Indonesia yang andal atau karena terkenal. Ini karena campur tangan Teh Euis Sulastri yang memang dikenal oleh Badan Bahasa. Kata Teh Euis, aku ,Eva Liesti, dan tentu saja Teh Euis sebagai ketua MGMP Bahasa Indonesia sebagai peserta pertemuan.
Masalah yang muncul adalah undangan, menurut Teh Euis surat undangan akan dikirim ke sekolah di faksimile. alamak hari gini masih pakai faksimile, mengapa tidak melalui posel saja yah. Sampai hari Jumat sore belum ada tanda-tanda surat terkirim jadilah aku dan Eva H2C. Sabtu pagi 15 November 2013 dengan penuh percaya diri akhirnya kami memutuskan untuk berangkat ke Park Hotel. Pukul 11.00 setelah kegiatan ekstrakurikuler, aku menunggu kabar dari Teh Euis yang akhirnya aku harus naik angkutan umum menunggu Teh Euis dan Eva di Jembatan Cacing. Lama juga menunggu kira-kira pukul 12.30 barulah mereka datang.
Hari ke-1 @ Hotel Park (pukul 15.08 WIB)
Acara pembukaan sudah dimulai. Kami yang terlambat mengikuti acara ragu-ragu untuk masuk. Tumben yah biasanya paling eksis kalau acara hahahahaha. Sore itu acara selanjutnya membahas tentang 'Kasus Surat Menyurat' yang disampaikan oleh drs. Mustakim. Materi yang sudah biasa kami ajarkan, tapi karena pembawaan makalah yang penuh guyon, menjadikan kami agak rileks.
