Thursday, February 14, 2008

Ujian Blok I Bahasa Indonesia

SOAL UJIAN BLOK I BAHASA INDONESIA
Dikerjakan di lembar soal !


1. Dari penelitian LPEM UI, impor kendaraan bekas dapat mengakibatkan devisa yang
hilang mencapai 180 sampai 450 juta dollar AS. Angka tersebut diperoleh dari asumsi jika untuk keperluan dinas saja diperkirakan akan masuk 200 – 500 mobil untuk setiap pemda. Jika ada 300 pemda, akan ada kemungkinan impor 60.000 sampai 150.000 mobil bekas. Jika harga satu mobil 3.000 dollar AS, potensi devisa yang hilang mencapai 180 sampai 450 juta dollar AS.
Jenis pola pengembangan paragraf di atas adalah
.....................................................................................2. “Jika Bapak mengizinkan, saya akan meminjam kendaraan untuk membawanya ke rumah sakit. Maaf, Pak, pada malam hari kendaraan umum hampir tak ada”.
”Boleh, silakan Pak Heri. Bawalah anak itu cepat-cepat ke dokter! Ini kunci mobil dan sedikit uang untuk berobat!”
Amanat yang disampaikan oleh pengarang dalam penggalan cerpen di atas ialah .……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Kami menelusuri jalan-jalan desa, jalan-jalan setapak, naik turun pegunungan di daerah Kabupaten Gunungkidul. Kami yang masih muda-muda dan sehat merasakan betapa berat dan lelah menelusuri rute yang pernah dilalui Jenderal Sudirman dalam bergerilya melawan Belanda. Padahal, ketika itu Pak Dirman dalam keadaan sakit.
Tanggapan posistif terhadap laporan “napak tilas” di atas adalah
..........................................................................................................................................................................
4. Epos Laut
Busa dan buih putih
Menuntun gulungan ombak
Mengendap pasir putih pantai
Busa dan buih putih
Menuntun lelaki pelaut
Pulang dari kemenangan di laut
Majas apakah yang digunakan dalam penggalan puisi tersebut ?..................................
5. Ki Hajar Dewantara mengenal dan memperoleh pendidikan modern dari dua orang
tokoh pendidikan modern Belanda, Maria Montessori dan Jan Lichthart. Kesempatan untuk menimba ilmu dari dua orang itu diperoleh Ki Hajar Dewantara ketika di buang ke Belanda oleh pemerintah kolonial Hind. ia-Belanda.
Berkat interaksi yang intens dengan Maria dan Jan, Ki Hajar memperoleh bekal untuk
mendirikan sekolah Taman Kanak-Kanak “Taman Indria” dan membuka sebuah kursus guru sekembalinya di tanah air.Tujuan utama Ki Hajar mendirikan Taman Siswa adalah menyebarkan dan memupuk benih jiwa merdeka dan semangat kebangsaan di kalangan generasi penerus, serta memelihara kedaulatan dan rasa harga diri, baik sebagai pribadi maupun bangsa. Di samping itu, Taman Siswa bertujuan mengganti sistem pendidikan dan pengajaran ala Hindia-Belanda dengan sistem pendidikan dan kebudayaan Indonesia.
Adakah hal menarik dalam biografi tokoh di atas, sebutkan pula pada kalimat mana hal itu menarik!

6. Apa saja alasan seseorang itu layak dituliskan biografinya?
..........................................................................................................................................................................7. Baca dan cermati pidato berikut! Dan tuliskan kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam pidato tersebut kemudian perbaikilah !
PERPISAHAN KELAS

Assalamualaikum Wr.Wb.
Yang terhormat Bapak H.Bakri Siknun M.M selaku kepala sekolah SMA YAPPENDA.
Yang terhormat Ibu Seni Asiati selaku pembina dan pembimbing kami.
Dan Siswa-siswi SMA YAPPENDA yang sangat saya sayangin
Marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan berkah dan hidayah yang luar biasa besarnya pada kita semua, sehingga kita sekalian dapat berkumpul dalam acara perpisahan kelas Xll.
Dalam kesempatan ini saya Siti Yuliana mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Ibu dan Bapak guru yang telah membina dan membimbing kami sehingga kami semua dapat lulus dan memperoleh nilai yang memuaskan.Serta teman-teman saya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuannya selama ini.
Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan beberapa hal kepada para hadirin sekalian ,dalam acara perpisahan ini bukan berarti putusnya tali silahturahmi antara siswa dan guru.Semua dapat di meraih cita-cita yang kita inginkan selama ini untuk itu jangan melupakan jasa-jasa Ibu dan Bapak guru dan perjuangan yang kita peroleh unuk menjadikan motivasi ke depan pada teman-teman sekalian.
Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan pidato yang saya sampaikan ini dapat bermanfaat bagi kita semua,kurang lebihnya saya mohon maaf apabila ada kata-kata yang salah dan saya ucapkan banyak-banyak terima kasih yang tidak berkenan di hati para hadirin sekalian.
Wassalammualaikum Wr. Wb.
(Sumber Siti Yuliana)

No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah memberikan komentar dan masukan

Back Home Pasien Covid

Good bye Wisma Atlet Hari ke-14 di Wisma Atlet "Menunggu Surat" Senin, 4 Januari 2021 Ini hari ke-14 di Wisma Atlet. Katanya kami ...